Wakil Ketua Komisi I DPR RI Hanafi Rais. Image : Jabarekspres.com Netizen Indonesia - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi tela...
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Hanafi Rais. Image : Jabarekspres.com |
Netizen Indonesia - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi telah melaporkan temuan dugaan DPT bermasalah di pemilu 2019 kepada KPU. BPN melaporkan ada 17,5 juta data DPT yang dianggap tidak normal.
Menurut Sekretaris Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Hanafi Rais menjelaskan, temuan DPT tak wajar itu berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan oleh tim BPN. Karena, permasalahan DPT merupakan hal yang sangat penting yang menentukan Pemilu 2019. BPN ingin memastikan tidak ada kecurangan dengan modus mengotak-atik DPT.
Hanafi juga menambahkan, ia tidak ingin ada kecurangan, manipulasi dan sebagian orang juga sudah mengatakan kecurangan itu sudah terjadi dari sekarang. Ia berharap KPU bisa memverifikasi DPT tersebut secara betul-betul.
KPU telah menerima laporan dari Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi soal adanya 17,5 juta data Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dianggap tidak normal di Pemilu 2019. Serta, dibahas juga adanya indiksi data pemilu ganda di Pemilu 2019 yang mencapai 775 ribu orang.
Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini
Penulis : Handayani
Sumber : Kumparan.com