YouTuber terpopuler dunia saat ini, PewDiePie, atau nama aslinya Felix Kjellberg, disebut-sebut oleh teroris yang melakukan penembakan bruta...
YouTuber terpopuler dunia saat ini, PewDiePie, atau nama aslinya Felix Kjellberg, disebut-sebut oleh teroris yang melakukan penembakan brutal di dua masjid di New Zealand (Selandia Baru). Pria asal Swedia itupun mengaku sangat muak karenanya.
Dalam video, terlihat pelaku penembakan Brenton Tarrant meneriakkan "Ingatlah, subscribe PewDiePie" sebelum melakukan aksi kejinya. Melalui Twitter, PewDiePie pun merespons.
"Baru mendengar berita buruk dari Christcurch New Zealand. Aku sungguh-sungguh muak namaku diucapkan oleh orang ini," tulisnya sambil mengucap bela sungkawa kepada para korban tak bersalah.
PewDiePie yang saat ini memiliki 89 juta subscriber adalah YouTuber paling tenar. Tapi ia terancam oleh channel musaik asal India, T-Series. Maka ia dan para suporter giat mengkampanyekan frase 'subscribe to PewDiePie' agar bisa menjauhi kejaran T-Series.
Banyak penggemar fanatik mendukung habis-habisan kampanye itu. Bahkan ada seorang hacker anonim meretas 100 ribu printer di sejumlah negara untuk mencetak selembar kertas dalam rangka mengajak untuk mendukung PewDiePie.
Tapi mungkin ia tak menyangka pembunuh brutal pun menjadi penggemarnya. Terkait itu, beberapa fans memberi dukungan pada PewDiePie bahwa dia tidak ada sangkut pautnya dengan terorisme di New Zealand.
"Setiap orang yang otaknya bekerja tahu bahwa kamu tak ada sangkut pautnya dengan kejadian ini," tulis netizen di Twitter. "Sangat disayangkan melihat namamu terkait sesuatu yang sungguh mengerikan," tulis yang lain.
Kuliah Beasiswa..?? Klik Disini
Gambar : Detik.com
Sumber : Detik.com