Serangan fajar. Image : Polhukam.id Netizen Indonesia - Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Mochammad Afiffudin menjelaskan, ...
![]() |
Serangan fajar. Image : Polhukam.id |
Netizen Indonesia - Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Mochammad Afiffudin menjelaskan, indeks kerawanan politik uang sangat tinggi, menurutnya, 13 hari masa pencoblosan, politik uang menjadi kerawanan tertinggi selain situasi di hari H.
Ditambah, beberapa waktu lalu Komisi. Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap atau melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada salah satu peserta pemilu.
Oleh sebab itu, Bawaslu akan melakukan patroli pengawasan pada saat masa tenang. Patroli dilakukan agar tak adanya politik uang seperti adanya serangan fajat, yang mana dapat berujung pada pidana. Serta, memunculkan psikologi publik agar tak mau menerima dan memberi atas dasar menyuruh orang memilih.
Afiffudin pun menegaskan, tak segan-segan pihaknya akan mencoret peserta pemilu jika memang terbukti melakukan politik uang. Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat tak dituntut untuk mencoblos satu peserta pemilu
Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini
Penulis : Handayani
Sumber : Merdeka.com